Skip to main content

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya

 Seni lukis adalah salah satu cabang dari seni rupa yang berfokus pada kegiatan melukis. Dengan dasar pengertian yang sama, seni lukis adalah sebuah pengembangan yang lebih utuh dari menggambar.

Teknik-seni-lukis-dan-penjelasannya

Atau Seni lukis merupakan pengembangan dari kegiatan menggambar. Sebuah lukisan harus dapat menerjemahkan apa yang ada dalam obyeknya.

Ciri khas dari karya seni lukis biasanya didasarkan pada corak, gaya, teknik, bahan dan alat pada karya.Obyek yang biasanya dipakai untuk melukis, seperti flora, fauna, manusia, alam dan lingkungan.

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya

1. Teknik Seni Lukis Cat Minyak

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya

Source : Solo Art Gallery

Seni lukis cat minyak adalah proses melukis dengan menggunakan pigmen yang terikat dengan media minyak pengering. Minyak pengering yang biasa digunakan seperti minyak biji rami, minyak kenari dan minyak poppyseed.

2. Teknik Basah

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya

Source : smadavtidak.web.app

Teknik basah merupakan teknik melukis dengan cara mengencerkan cat minyak dengan menggunakan linseed oil atau minyak cat. Setelah cat diencerkan dalam kekentalan tertentu, barulah di poleskan di atas permukaan kanvas.

3. Teknik Kering

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya

Source : Secondsoan.web.app

teknik kering berarti melukis tanpa menggunakan linseed oil atau minyak cat. Kuas yang digunakan pada teknik kering haruslah dalam keadaan kering serta tidak berminyak. Untuk teknik ini disarankan menggunakan cat yang baru keluar dari dalam tube.

4. Teknik Campuran

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya

Source : serupa.id

Teknik ini merupakan kombinasi antara teknik basah dan teknik kering. Dengan teknik campuran kita bisa saling menutupi kekurangan dari teknik basah dan teknik kering.

Teknik ini diawali dengan menggunakan teknik kering terlebih dahulu baru kemudian disusul teknik basah, dengan cara memblok warna sambil menambahkan intensitas minyak cat secara perlahan hingga sampai tahap akhir lukisan.

5. Cara Melukis dengan Teknik Aquarel

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya

Source : Encyclopedia DKI Jakarta

Teknik aqurel adalah teknik melukis dengan menggunakan cat air (aquarel) dengan sapuan warna yang tipis, sehingga lukisan yang dihasilkan bernuansa transparan.

6. Cara Melukis dengan Teknik Plakat dan Contohnya

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya0

Source : Dictio Community

Teknik plakat merupakan teknik melukis yang menggunakan cat air, cat akrilik maupun cat minyak dengan sapuan tebal dan komposisi cat yang kental. Sehingga memberi kesan yang colorfull pada setiap karya.

7. Cara Melukis dengan Teknik Spray

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya

Source : hipwee.com

Teknik spray adalah teknik melukis dengan cara menyemprotkan cat ke media lukis. Tujuan menggunakan teknik ini yakni untuk menghasilkan lukisan yang lebih halus dan tampak lebih visual.

8. Cara Melukis dengan Teknik Pointilis

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya

Source : barokah ketik

Sering kali para pelukis menggunakan gradasi warna untuk mengatur gelap terang lukisan.

Dan Teknik ini membutuhkan kesabaran yang lebih daripada teknik lukis lainnya, karena cara kerjanya dengan menggunakan titik-titik untuk menghasilkan lukisan.

9. Cara Melukis dengan Teknik Tempera

Teknik Seni Lukis dan Penjelasannya

Source : IDN Times

Teknik lukis tempera merupakan teknik melukis dengan cara mencampurkan kuning telur ke dalam cat sebagai bahan perekat. Lukisan ini sebagian menggunakan kayu sebagai kanvasnya dan ada juga yang langsung melukiskan ke tembok.

Teknik tempera sempat menunjukkan masa jayanya di eropa antara tahun 1200 hingga 1500an. Duccio dan Simone Martini adalah diantara seniman Italia yang terkenal dengan menggunakan teknik ini.

Jadi demikianlah Teknik dari Seni Lukis, yang semoga bermanfaat dan mari kita jaga dan budayakan Seni Lukis.


Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar